Selasa, 17 Juni 2025

3 Alasan Pentingnya Personal Branding

Di era digital yang semakin kompetitif, memiliki keahlian saja tidak cukup untuk menonjol di dunia kerja. Salah satu aspek yang sering diabaikan, namun sangat berpengaruh, adalah personal branding. Personal branding adalah cara kita membangun citra diri, reputasi, dan nilai unik yang melekat pada diri kita.  

Mengapa personal branding perlu dibangun sedari dini? Karena semakin cepat kita memulai, semakin kuat kesan yang terbentuk di mata orang lain termasuk calon pemberi kerja. Banyak perusahaan kini tidak hanya melihat ijazah atau pengalaman kerja, tetapi juga siapa kita di dunia maya dan offline. Dengan personal branding yang kuat, peluang untuk diterima kerja pun semakin besar.  


1. Personal Branding Membantu Membentuk Citra Profesional

Ketika seseorang mencari nama kita di internet, apa yang mereka temukan? Apakah akun media sosial yang penuh konten tidak relevan, atau justru profil yang mencerminkan profesionalisme?  Dengan membangun personal branding sejak dini, kita bisa mengontrol narasi tentang diri kita. Misalnya:  

  • Memiliki LinkedIn yang ter-update dengan skill dan pencapaian.  
  • Membagikan konten terkait bidang yang kita tekuni di media sosial.  
  • Menunjukkan etos kerja dan integritas melalui interaksi online.  

2. Meningkatkan Peluang Diterima Kerja

Recruiter dan HRD sering kali melakukan background check terhadap kandidat sebelum memutuskan merekrut. Jika personal branding kita kuat, mereka akan melihat kita sebagai kandidat yang berkualitas, konsisten, dan dapat dipercaya. Contoh nyata:  
  • Seorang fresh graduate yang aktif menulis artikel di LinkedIn tentang industri yang diminati, lebih mudah dilirik dibanding yang tidak memiliki jejak digital sama sekali.  
  • Freelancer yang rajin memamerkan portofolio di Instagram lebih cepat mendapatkan klien.  

3. Membangun Jaringan dan Kepercayaan

Personal branding tidak hanya tentang pencitraan, tetapi juga tentang membangun relasi. Semakin baik citra kita, semakin banyak orang yang tertarik untuk berkolaborasi atau merekomendasikan kita.  Berikut tips membangun jaringan melalui personal branding:  
  • Aktif di komunitas profesional.  
  • Berani berbagi insight atau pengalaman di media sosial.  
  • Konsisten dalam menampilkan nilai-nilai yang ingin kita tonjolkan (misalnya: kreatif, disiplin, public speaking atau inovatif).  


Personal branding bukan lagi sekadar pilihan, melainkan kebutuhan di dunia kerja yang semakin ketat. Mulailah dari sekarang, sebelum orang lain mendefinisikan kita tanpa kita sadari.

Senin, 16 Juni 2025

Gokil! Berikut Pemenang Kompetisi Animasi Bbno$ Boom

Bbno$ (bbnos) tidak hanya dikenal sebagai rapper dengan gaya khas dan lirik yang menghibur, tetapi juga sebagai musisi yang aktif melibatkan penggemar dalam proyek kreatifnya. Salah satu caranya adalah dengan mengadakan kompetisi animasi untuk lagu-lagunya. Baru-baru ini, ia menyelenggarakan kompetisi untuk lagu terbarunya, "Boom", dan hasilnya luar biasa.

Tiga animator berbakat berhasil mencuri perhatian dengan karya mereka: 

1. @xraxia

https://vt.tiktok.com/ZSkqtKBjR/

Karya @xraxia layak menjadi pemenang utama berkat animasinya yang dinamis dan selaras sempurna dengan beat lagu. Dengan menggunakan efek glitch dan transisi yang smooth, animasi ini berhasil menangkap energi chaotic khas bbno$ sekaligus memvisualisasikan lirik lagu secara kreatif. Warna-warna kontras yang digunakan semakin memperkuat kesan vibrant yang cocok dengan vibe lagu "Boom".


2. @moloko

https://vt.tiktok.com/ZSkqtphCa/

Animasi @moloko masuk jajaran terbaik karena konsep visualnya yang eye-catching dengan gaya retro seperti poster komik klasik. Kekuatan utama karya ini terletak pada dinamika kamera yang kreatif, dengan perubahan angle dan zoom yang memberi kesan dramatis. Tidak ketinggalan, sentuhan humor yang khas bbno$ berhasil dihadirkan melalui elemen-elemen absurd dalam animasi tersebut.


3. @korya.beebee 

https://www.instagram.com/reel/DKeOd34sfIM/?igsh=MXQwc3g2MjlqZXpkbQ==

Sedangkan @korya.beebee berhasil mencuri perhatian dengan gaya ilustratif yang charming dan penuh karakter. Animasi ini unggul dalam storytelling visual yang sederhana namun efektif, didukung palet warna soft yang tetap energetic. Gerakan-gerakan fluid dan ekspresi karakter yang exaggerated berhasil menciptakan chemistry yang pas dengan persona playful bbno$, menjadikannya salah satu karya paling memorable dalam kompetisi ini.


Masing-masing menghadirkan gaya unik, mulai dari animasi dinamis, konsep visual yang eye-catching, hingga pendekatan yang lucu dan playful. Setelah melalui penilaian, @xraxia akhirnya dinobatkan sebagai pemenang utama berkat teknik animasi yang mengesankan dan keselarasan sempurna dengan vibe lagu "Boom".  


Kompetisi seperti ini menunjukkan betapa bbno$ tidak hanya fokus pada musik, tetapi juga menghargai seni visual sebagai bagian dari ekspresi kreatif. Dengan dukungannya terhadap animator berbakat, ia terus memperkuat hubungan dengan komunitas penggemarnya.

Selasa, 10 Juni 2025

Portofolio










 

3 Tips & Trik Memilih Tempat Magang Anti Nyesel!

Magang bisa menjadi pengalaman berharga yang membuka pintu karir, tapi salah pilih tempat? Bisa jadi cerita sedih yang terus diingat. Agar tidak terjebak dalam situasi kurang ideal, simak panduan memilih tempat magang yang cocok untuk Gen Z yang seru tapi tetap profesional! 

 



1. Jangan Hanya Mengandalkan Media Sosial, Gali Lebih Dalam!

Melihat Instagram atau LinkedIn perusahaan itu penting, tapi jangan berhenti di situ. Carilah informasi dari mantan magang atau karyawan melalui forum kampus, grup alumni, atau platform lainnya. Tanyakan hal-hal seperti:  

  • Apakah benar sering lembur?
  • Dapat skill baru atau hanya tugas administratif?
  • Budaya kerjanya supportive atau toxic?, dan lainnya.


2. Riset Reputasi Perusahaan Sebelum Memutuskan

Perusahaan yang terlihat keren di media sosial belum tentu ideal untuk magang. Lakukan riset dengan membaca review di media sosial, melihat proyek terbaru mereka, dan melacak alumni magang sebelumnya.


3. Jangan Terlalu Terpaku pada Nama Besar Perusahaan

Brand ternama memang menarik di CV, tapi pertimbangkan juga beberapa hal seperti: 

  • Startup atau perusahaan kecil sering memberikan pengalaman langsung yang lebih intens.  
  • Perusahaan kurang terkenal mungkin lebih fleksibel dan memberikan mentorship yang lebih personal.  


Memilih tempat magang yang tepat memang tidak mudah, tetapi dengan melakukan riset mendalam, mempertimbangkan tujuan karirmu, dan memperhatikan lingkungan kerja potensial, kamu bisa menemukan tempat yang benar-benar memberimu pengalaman berharga. Ingatlah bahwa magang yang baik bukan sekadar tentang nama besar perusahaan, melainkan tentang seberapa besar kamu bisa berkembang dan mempersiapkan diri untuk dunia kerja yang sesungguhnya. Jadi, pilihlah dengan bijak dan jangan ragu untuk bertanya, dan pastikan keputusanmu membawamu selangkah lebih dekat ke impian karirmu!


Selasa, 03 Juni 2025

Jangan Salah Beli! Panduan Lengkap Memilih Kamera untuk Pemula

Anda mungkin pernah mengalami hal ini: masuk ke toko kamera, melihat berbagai model dengan fitur canggih, lalu bingung "mana yang paling cocok ya untuk pemula?". Memilih kamera pertama seharusnya menyenangkan, bukan malah membuat stres. Sayangnya, banyak pemula terjebak membeli kamera yang terlalu rumit atau tidak sesuai kebutuhan, akhirnya kamera hanya menjadi pajangan.  

Tenang saja, Anda tidak sendirian. Panduan ini akan membantu Anda menemukan kamera yang tepat sehingga tidak menyesal setelah membeli. Mari kita mulai dengan memahami dasar-dasarnya, sehingga Anda bisa memilih dengan percaya diri.  


1. Kenali Jenis Kamera Digital


DSLR (Digital Single-Lens Reflex)

• Kelebihan: Kualitas gambar tinggi, banyak lensa pilihan, tahan lama.  
• Kekurangan: Besar dan berat, harga relatif mahal.  
• Cocok untuk pemula yang serius ingin belajar fotografi profesional. 


Mirrorless 

• Kelebihan: Ringkas, kualitas gambar setara DSLR, fitur canggih seperti autofokus cepat.  
• Kekurangan: Baterai lebih boros, harga lensa bisa mahal.  
• Cocok untuk pemula yang ingin portabilitas tanpa mengorbankan kualitas.  


Kamera Saku (Point-and-Shoot)

• Kelebihan: Praktis, murah, mudah digunakan.  
• Kekurangan: Kualitas gambar terbatas, kurang fleksibel untuk pengembangan skill.  
• Cocok untuk pemula yang ingin kamera simpel untuk kebutuhan sehari-hari.  



Kamera Smartphone

• Kelebihan: Selalu ada di kantong, editing mudah.  
• Kekurangan: Kualitas terbatas di kondisi low-light, kurang kontrol manual.  
• Tips: Jika budget terbatas, manfaatkan dulu smartphone dengan mode Pro. 



2. Fitur yang Harus Diperhatikan Pemula

a. Sensor Kamera
Ukuran sensor memengaruhi kualitas gambar.  APS-C atau Micro Four Thirds sudah cukup untuk pemula. Hindari sensor terlalu kecil (seperti di kamera saku murah).  

b. Resolusi (Megapiksel)
Jangan tergiur angka besar! 16-24MP sudah cukup untuk pemula. Lebih penting perhatikan kualitas sensor & lensa.  

c. Konektivitas
Cari yang memiliki Wi-Fi/Bluetooth untuk transfer mudah ke smartphone. Beberapa kamera sudah support USB charging guna lebih praktis. 

d. Mode Manual
Pastikan kamera punya mode Manual (M), Aperture Priority (A/Av), dan Shutter Priority (S/Tv) untuk belajar eksposur.  



3. Rekomendasi Kamera untuk Pemula


Canon EOS R100
  • Sensor: APS-C CMOS 24,1 MP
  • Prosesor: DIGIC 8
  • Video: 4K 24p (cropped), Full HD 60p
  • Autofokus: Dual Pixel CMOS AF dengan 143 zona AF
  • Kecepatan burst: 6,5 fps (One-Shot AF)
  • Layar: 3 inci LCD, tidak touchscreen
  • Viewfinder: OLED EVF 2,36 juta titik
  • Konektivitas: Wi-Fi, Bluetooth
  • Berat: 356 gram
  • Harga: Sekitar Rp8.499.000 (body only promo Juli 2023), Rp9.999.000 dengan lensa RF-S 18-45mm IS STM

Canon EOS 200D II (Rebel SL3)
  • Sensor: APS-C CMOS 24,1 MP
  • Prosesor: DIGIC 8
  • Video: 4K 24p
  • Layar: 3 inci vari-angle touchscreen
  • Autofokus: Dual Pixel CMOS AF
  • Fitur tambahan: Ringan dan kompak untuk DSLR, Wi-Fi dan Bluetooth
  • Harga: Sekitar Rp9-10 juta (body only)

Canon IXUS 285 HS
  • Sensor: CMOS 20.2 MP (1/2.3 inci)
  • Zoom: Optical 12x (25-300mm)
  • Layar: 3 inci LCD
  • Video: Full HD 1080p
  • Fitur: Wi-Fi, NFC, Image Stabilizer
  • Berat: 147 gram
  • Harga: Rp2,7 juta – Rp6,5 juta (tergantung paket)

Memilih kamera pertama tidak perlu rumit. Pilihlah sesuai kebutuhan dan budget, lalu fokus belajar teknik fotografi. Kamera mahal belum tentu membuat foto bagus, yang terpenting adalah skill dan kreativitas Anda!  


Sumber: id.canon


3 Alasan Pentingnya Personal Branding

Di era digital yang semakin kompetitif, memiliki keahlian saja tidak cukup untuk menonjol di dunia kerja. Salah satu aspek yang sering diaba...